Dalam mengendalikan kendaraan tidak pernah lepas dengan yang namanya
rem, alat untuk menghentikan laju kendaraan. Pengereman merupakan salah
satu bagian yang penting dalam berkendara.
Ada juga
yang menganggap remeh dari sistem pengereman ini, tinggal menarik tuas
pada rem depan atau menekan tuas dengan kaki kanan pada rem belakang,
sebab pengereman bukan sekedar membuat motor berhenti.
|
Ilustrasi: Teknik Pengereman Yang Benar |
Menggunakan teknik pengereman yang tidak tepat pada saat motor melaju, kadang justru bisa berakibat pada kecelakaan. Untuk itu perlu diketahui beberapa teknik mengerem yang aman.
- Pada saat kita putuskan untuk mengerem, hal pertama yang harus kita lakukan adalah melepaskan putaran gas (deselerasi) untuk memanfaatkan engine brake atau pengereman mesin*. Posisi tangan saat ini adalah menggenggam penuh grip gas
- Kemudian langkah berikutnya adalah tangan menarik tuas rem depan dengan cara diremas (seperti bersalaman) dan pada saat yang bersamaan kaki kanan memijak rem belakang sebagai penyeimbang. Pastikan posisi sepeda motor tegak (tidak miring) sehingga terhindar dari resiko tergelincir.
- Untuk motor dengan kopling tangan, tepat saat sepeda motor akan berhenti, tarik tuas kopling sehingga mesin tidak mati dan turunkan kaki kiri saat berhenti.
Berikut link cara / teknik pengereman sepeda motor (panic braking):
Demikian sedikit tips yang saya berikan..Keep safety ride..Be a smart Bikers..Ciiaaaooo..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar